JENIS:
Ada 2 jenis dasar teropong:
Teropong prisma Porro adalah teropong berbentuk tradisional yang Anda lihat. Lensa objektif pengumpul cahaya ditempatkan lebih lebar daripada lensa okuler.
Teropong prisma atap lebih mahal tetapi lebih ringan. Teropong ini memiliki lensa okuler dan lensa pengumpul cahaya yang sejajar satu sama lain.
PEMBESARAN:
Ada 2 angka (dipisahkan dengan "X") yang dikaitkan dengan setiap pasang teropong (misalnya 7 x 35). Angka pertama adalah kekuatan atau perbesaran lensa. Angka kedua memberi tahu Anda ukuran lensa objektif (lensa pengumpul cahaya). Sebagian besar pengamat burung menggunakan teropong dengan perbesaran 7x hingga 10x. Meskipun perbesaran yang lebih besar mungkin tampak lebih baik, perbesaran tersebut tidak hanya memperbesar gambar tetapi juga getaran tangan Anda. Oleh karena itu, teropong 7X atau 8X adalah yang paling banyak dipilih.
Ukuran lensa objektif menentukan jumlah cahaya yang dikumpulkan oleh teropong Anda. Semakin tinggi angkanya, semakin baik teropong Anda akan bekerja dalam cahaya yang lebih rendah. Namun, lensa objektif yang lebih besar berarti teropong yang lebih berat, dan itu membuat perbedaan besar jika Anda menghabiskan banyak waktu di lapangan untuk membawanya ke mana-mana.
Di sinilah angka kedua berperan. Angka kedua dibagi dengan angka pertama menentukan ukuran (dalam milimeter) gambar yang akan dihasilkan teropong ke mata Anda. Ini disebut panjang pupil keluar. Angka antara 4 dan 6 dianggap sangat baik.
BERAT:
Kebanyakan orang memilih teropong berukuran penuh (7 x 35 hingga 8 x 42). Teropong ini memberikan kemampuan terbaik dalam mengumpulkan cahaya tanpa menjadi terlalu berat. Anda dapat membeli teropong kompak (misalnya 7 x 20, 8 x 25). Teropong ini ringan, tetapi Anda kehilangan banyak kemampuan mengumpulkan cahayanya. Teropong ini bagus dalam cahaya terang, tetapi kehilangan kemampuan menangkap warna saat cahaya redup atau dalam bayangan.
BIAYA:
Ini jelas merupakan masalah utama bagi pengamat burung pemula. Anda dapat menghabiskan $2.000 untuk sepasang teropong jika Anda mau, dan Anda akan mendapatkan peralatan yang bagus, tetapi belilah apa yang Anda butuhkan. Kebanyakan pengamat burung membayar lebih dari $200 untuk sepasang teropong, tetapi ini adalah jumlah yang besar kecuali Anda tahu bahwa mengamati burung adalah hasrat Anda. Pada saat yang sama, berhati-hatilah terhadap teropong murah yang dapat Anda beli di toko lokal. Lensa plastik tidak berguna, dan kaca murah hampir sama buruknya. Seiring dengan naiknya harga teropong, demikian pula kualitas lensa dan pengerjaannya. Ada beberapa teropong bagus dengan harga sekitar $100 yang layak dipertimbangkan. Mendapatkan teropong yang kedap air akan menambah biaya.